Cari Blog Ini

Sabtu, 29 September 2018

[J-Movie] High And Low The Movie 2 : End Of Sky Review



Sinopsis

Setelah pertempuran besar antara SWORD melawan DOUBT dan Mighty Warrior yang dipekerjakan grup Mafia Chanson. Cobra mengumpulkan para anggota SWORD untuk diadakan Perjanjian Persekutuan. Menurutnya Kuryuu akan segera hancur ketika USB yang berisi data orang-orang yang terlibat dalam rencana pembangunan casino di wilayah SWORD di-publish. Grup mafia Chanson akan mengincar wilayah SWORD kembali. Oleh karena itu, perlu diadakan perjanjian untuk memperkuat diri. Namun bukanlah hal mudah untuk menggabungkan para ketua SWORD dalam satu pikiran. Rocky pemimpin geng White Rascals langsung menolak perjanjian tersebut, begitupun dengan geng lain. Hanya Murayama pemimpin Oya kou saja yang menyetujui dan mendukung cobra.

Sementara itu Kohaku dan Tsukumo yang membawa USB bermasalah tersebut bermaksud bergabung dengan Amamiya Kyodai untuk bersama-sama mem-publish data tersebut. Namun terjadi banyak serangan oleh bawahan kurosaki-kai salah satu anggota Kuryuu grup, yang dipimpin oleh Genji ( Naoki Kobayashi). Berhasilkah mereka melindungi USB tersebut dan mem-publishnya?

Di lain pihak dengan dibebaskannya Ranmaru (Nakamura Aoi) dari penjara, yang merupakan pemimpin dari DOUBTH menjadi ancaman tersendiri bagi White Rascals. Ranmaru dikenal sebagai orang yang sangat brutal bahkan polisi saja kewalahan menghadapinya. DOUBT sendiri adalah geng yang suka memperdagangkan wanita. Hal ini sangat berlawanan dengan White Rascals yang mempunyai motto sebagai pelindung wanita. Dulu terjadi pertempuran antar dua geng ini lalu diamankan polisi dan berakhir dengan ditangkapnya Ranmaru. Setelah dibebaskan Ranmaru kembali dalam DOUBT dan dibantu Jesse (Exile Naoto) beserta kawan-kawannya anggota Prison Gang untuk menghancurkan SWORD. Pertempuran pun dimulai namun di pihak SWORD hanya White Rascals saja karna meski Cobra menawarkan bantuan Rocky menolaknya. Dalam pertempuran ini White Rascals terpojok karna kalah jumlah.

Di tubuh Sannoh Rengo sendiri terdapat perpecahan. Terdapat kubu yang tidak sependapat dengan tindakan Cobra. Akankah SWORD akan bersatu untuk membantu White Rascals dalam mengalahkan DOUBT??!

Review dan komentar


Pertama-tama akan aku peringatkan kalo setelah ini kemungkinan terdapat beberapa spoiler dari film jadi bagi yang tidak suka membaca spoiler aku sarankan membacanya sampai sini saja.

Movie ini adalah kelanjutan dari movie sebelumnya yang sudah ditunggu selama satu tahun lamanya semenjak High and Low The Red Rain rilis. Di movie ini terdapat beberapa pengurangan karakter dan banyak sekali karakter tambahan. Bagi yang sudah bingung di seri sebelumnya karna banyaknya karakter maka siap-siap tambah bingung lagi. haha..
tapi tenang hanya beberapa karakter saja yang beneran mempunyai peran yang lainnya kebanyakan hanya tempelan.

Hal yang paling menarik dari movie yang ini tentu saja adegan fightingnya. Meski di movie sebelumnya juga begitu. Adegan berantem adalah hal yang wajib ada, namun yang ini jauh lebih seru. Jika yang sebelumnya gak ada adegan kejar-kejaran pake mobil, berantem di dalem mobil, ampe mobil jempalitan di sini ada. Selain itu intensitasnya berantemnya juga tinggi kita hampir gak dikasih jeda untuk ngatur napas, eh udah berantem lagi. Dan di sini juga gak se ngedrama seperti yang di movie sebelumnya sehingga hal ini cukup jadi poin plus bagiku karna satu hal yang mengganggu berkurang.

Awalnya aku cukup khawatir mengenai pengurangan karakter dan perubahan penampilan karakter bakal tidak dijelaskan, ternyata beberapa cukup dijelaskan. Misalnya saja soal perubahan style rambutnya Tetsu yang dulunya gimbal sekarang tidak. Pada saat itu kemungkinan berbarengan/berdekatan dengan jadwal syutingnya film lain sehingga tidak memungkinkan untuk menggimbal rambutnya. Aku kurang suka sih dengan perubahan stylenya, ya memang dia terlihat lebih cakep seperti ini tapi kesan berandal dan tengilnya jadi kurang dapet. Dan contoh selanjutnya soal hengkangnya Aizawa, Bito, Enari, dan Shimura dari white rascals yang merupakan member band golden bomber. Di sini dijelaskan kalau mereka ditendang kluar oleh rocky karna udah bikin band yang gak bisa memainkan alat musik. Yah.. ini emang kenyataan sih golden bomber emang begitu. Tapi tetep aja bikin ngakak pas bagian ini, dan entah kenapa aku ulang-ulang sebelum melanjutkan ke scene berikutnya (haha). Meskipun di ceritanya sudah bukan bagian dari white rascals lagi tapi 2 membernya sempat muncul di 2 scene. Namun hilangnya karakter Ukyo dari daruma ikka tidak dijelaskan sama sekali di sini. Yah... aktor aslinya memang sedang dipenjara karena kasus narkoba. Sempat berharap Shion kembali di Rude Boys karna di movie sebelumnya dia ikut ngebantu RB saat melawan MW. Ternyata di sini tidak dimunculkan diganti dengan karakter baru yang bernama Yu. Hampir tidak dijelaskan sama sekali mengenai karakter Yu di sini, hanya saja si masnya ini sepertinya cukup menguasai parkour, dibeberapa aksinya memang cukup epic. Karakter Todoroki dalam SMA Oya juga tidak dimunculkan mungkin yang ikutan bertarung cuma anak sma part time, ada beberapa karakter baru sih tapi tidak ada dialog jadi aku kurang paham karakter mereka.

Untuk Sannoh Rengo karakternya masih sama seperti di movie sebelumnya. Cukup disayangkan 2 member The Rampage From Exile Tribe yakni Iwaya Shogo dan Yamamoto Shogo masih belum diberi dialog, keberadaannya masih seperti figuran, seperti di movie sebelumnya.

Di posisi lawan karna Kuryuu grup yang merupakan grup yakuza sudah dimunculkan jadi banyak sekali grup dengan karakter-karakter baru namun kebanyakan sifatnya hanya tempelan. Paling yang cukup disorot adalah karakter Genji dari Kurosaki Kai yang duel seru dengan Kohaku & Tsukumo dan Amamiya Kyoudai.

Selain Kuryuu grup ada geng tambahan yakni Prison Gang yang merupakan sekumpulan bekas narapidana yang dipimpin oleh Jesse. Di MW spin off dijelaskan kalo Jesse adalah kawan lama Ice dan juga mengenal seluruh member Mighty Warrior. Ia masuk penjara karna dijebak oleh orang yang mengaku teman baiknya. Jesse ini adalah hal pertama yang bikin aku excited banget sama ni film. Ya.. karna sejak awal aku memang fansnya Naoto. dari dulu udah nunggu-nunggu kapan dia join projek ini karna saat hilo dorama dia juga punya dorama sendiri dan akhirnya terjawab sudah sekarang, seneng banget. Mungkin saat hilo live tour 2016 sudah ada sinyal kalo dia gabung di MW karna dia perform bareng member-member MW. Dan penampilannya di sini sangat tidak mengecewakan sama sekali, meski karakternya antagonis yang tengil bin ngselin tapi pas banget ngebawainnya. Kalo kata sutradaranya emang karakter ini udah dipersiapkan buat Naoto-san meski kata orangnya kalau dia tahu sebelumnya bakal ngerasa terbebani. Wkwkwk... Duelnya dengan Cobra seru bangettt meski tangannya sempet cedera saat syuting ini. Sayang Jesse vs Rocky gak ditayangin. Aku suka intonasinya Jesse kalo ngomong, sangat berkarakter. Yang paling aku suka saat ngomong “suteki da ne..”  ke Cobra, kayak ada kesan ngeledek banget. Maaf mungkin disini aku agak terlalu bias. Heheh..

(kalo dia senyum malah ane yang gila. Wkkk..)

Di prison gang yang cukup menarik perhatianku adalah karakter yang bernama Brown yang duel dengan Yamato. Kurasa aktingnya cukup bagus, koreonya juga. Dia memang cukup banyak dapat screen time dibanding karakter lain di Prison gang. Oh ya entah kenapa liat dia keinget Siwon SuJu berasa mirip. Wkkk..


Soal penampilan perdana Mandy sebangai Pho dibeberapa bagian malah bikin ketawa ekspresinya. Hahah.. soal body emang pas banget jadi tukang pukul. Tapi ekpresinya masih kelihatan dipaksakan banget. Namanya juga baru debut akting memang masih perlu banyak belajar. Cuma aku kasian aja sama aktor laen yang lebih berpengalaman malah ga dapet screen time.

Sesudah mengomentari penampilan Naoto-san gak adil rasanya kalo gak mengomentari penampilan Naoki-san di sini yang berperan sebagai Genji dari Kurosaki kai. Meski tak banyak dialog hanya satu kalimat aja kalo gak salah tapi aksinya kece banget. Ekspresinya serem banget menurutku berasa kayak zombie yang gak mati-mati udah dilawan berkali-kali eh bangkit lagi. Haha.. Aku suka lah penampilannya.

Saat pertama kali aku bingung banget mengenai alur tentang masalah USB. USB yang awalnya dimiliki oleh Amamiya Kyodai kemudian diserahkan Kohaku untuk dipublish tapi kemudian malah diserahkan lagi ke Amamiya Kyodai dan yang nyiapin cara juga Amamiya Kyodai lalu untuk apa USB itu harus diserahkan ke Kohaku bahkan dibawa ke luar negeri?. Aku mikirnya awalnya USB itu di serahkan Kohaku untuk dilindungi sementara Amamiya nyiapin cara untuk mempublishnya. Tapi saat menyerahkan USB itu ke Kohaku tidak ada kata-kata yang menunjukkan seperti itu. Wkkk.. Ternyata aku miss salah satu kalimat. Gitu bikin sepanjang menonton film terus kepikiran hal itu. Emang penting banget nonton ulang sebelum menulis review ini.

Dipikir-pikir kenapa repot-repot ngelindungi USB itu sampe mati-matian gitu ya. Padahal kan begitu enkripsi tu USB bisa dibuka harusnya kalau data itu teramat penting, datanya langsung dikopi di berbagai alat penyimpanan data lain. Jadi kalaupun USB dicuri data tetap aman. Tapi kalo gitu kan ga seru ya. Wkwkwk...

Beberapa hal yang bikin aku heran di sini seperti Kohaku dan Tsukumo yang menggunakan pesawat pribadi. Berasa terlalu wow bagiku untuk mereka (Haha..). Ya mungkin akan lebih simple seperti itu untuk mengurangi biaya kalo seandainya syuting harus diadakan di bandara komersil. Satu lagi hal yaitu saat Amamiya Kyodai di kantor polisi berasa sepi banget tu kantor dan terkesan ga terawat banget. Seandainya ditempatkan beberapa figuran di situ mungkin akan terkesan lebih hidup. (sok tau banget ane)

Aku cukup kesal dengan karakter Saigo karna dia sudah diperkenalkan bosnya ke pemimpin Kurosaki Kai dan sudah dibayar juga tapi dia gak ada effort sama sekali buat ngebujuk Amamiya. Berasa ga guna banget ni orang. Tapi itu semua terjawab kok di movie ketiga. Haha..

Aku suka saat Hiroto nyindir Masaki dengan bilang “Mana orang yang paling bisa dipercaya  itu?”. Hahah.. Hiroto gak berubah tetep ketus sama kakaknya. Masaki juga masih tetep apes soal cewek. Udah repot-repot naek atap mobil ngehajar penjahatnya malah yang dapet cewek Hiroto. Wkkk..



Teoriku mengenai alasan persetruan antara DTC (Dan, Tetsu, Chiharu) dengan Cobra. Kalau menurut sepehamanku onsen milik keluarganya Tetz rusak akibat pertempuran melawan kohaku + Doubth + MW yang disponsori oleh grup Chanson di movie pertama. Sehingga ayahnya Tetsu gembira ketika ada pembangunan kembali kota oleh Kuryuu grup. Namun menurut Cobra itu bukanlah masa depan bagi Sannoh karna bagaimanapun pada akhirnya harus tunduk dibawah Kuryuu. Di sini aku menganggapnya lebih ke harga diri bukan untuk keuntungan semata, lagi pula tunduk di bawah kuryuu tidak akan mendapatkan kebebasan. Sedangkan menurut Dan melawan Kuryuu merupakan tindakan menghacurkan diri karna Kuryuu merupakan lawan yang sangat kuat bukan tipe lawan yang bisa dikalahkan begitu saja. Tapi aku masih gak yakin karna belum mengecek ulang di movie pertamanya.

Sangat disayangkan sekali Smoky tidak banyak screen time di sini karna Smoky adalah salah satu karakter favoritku. Memang dia dalam keadaan yang kurang sehat setidaknya aku berharap ada adegan saat Takeshi menyampaikan informasi mengenai pakta sword. Meski begitu adegan Smoky saat memandang langit masih sangat mempesona, tatapannya penuh arti. Memang tidak diragukan lagi soal akting Masataka Kubota, adegan kecilpun bisa sangat bermakna.

Adegan yang paling ditunggu adalah adegan dimana SWORD kembali bergabung untuk bertempur bersama-sama. Aku suka banget saat Daruma Ikka dateng, berasa ni orang-orang gilanya pada dateng. Bayangin aja dateng-dateng kaya gini ditarik pake mobil, geblek banget kan?!


Begitupun Dengan Oya Kou dateng-dateng langsung nyeruduk pake truk yang udah kayak jadi keandaraan officialnya. Hahah...


Kesimpulan setelah menonton film ini aku merasa kalau HL EOS inilah yang paling mempunyai banyak kesan dibanding seluruh movie HL termasuk movie ketiga, pokoknya nonton ini cukup campur aduk antara seneng banget dan beberapa hal yang bikin gak nyaman. Selain adegan fighting yang paling seru diantara film lain dalam hilo franchise ini. Hal lainnya adalah perubahan/hilangnya beberapa karakter. Karakter-karakter hilo yang ada di seri-seri sebelumnya udah ngena banget jadi ketika ada yang berubah/hilang berasa ada yang kurang gitu. Contohnya karakter-karakter baru di WR yang menggantikan posisi member golden bomber, Bagiku mereka seperti mas-mas cakep di host club /plak/. Abisnya ga punya banyak screen time juga sih. Kalau member golden bomber kan meski bukan aktor profesional tapi gilanya dapet. Belum lagi hilangnya karakter pemimpin Ichigo Milk, Todoroki, dsb. Tapi Aku sadar bahwa menghadirkan karakter-karakter original yang sama dengan seri terdahulu mungkin tidaklah mudah. Mungkin terkendala kontrak dsb. Tidak seperti di anime karakter dengan mudah bisa dihadirkan sesuai kebutuhan. Oh ya, di film ini 6 dari 7 member Sandaime J Soul Brothers berperan dan pembagiannya pun adil, 3 jadi protagonis dan 3 jadi antagonis (haha..). Akhir kata, maaf karena udah panjang banget dan makasih banyak karna udah baca. ^^

Bonus :

(Jesse and Cobra in fighting scene)

(another Jesse and Cobra in real life. XDD)







1 komentar:

  1. Itu tanggal berapa Kaname Endo ditangkap Karena kasus narkoba? Soalnya gua liat di Wikipedia dia di penjara karena kasus Judi ilegal tanggal 9 Februari 2017 (6 bulan sebelum H&L End of Sky rilis)

    BalasHapus